Masjid Nasional Al Akbar Surabaya merayakan Milad ke-24 dengan penuh khidmat pada Sabtu (30/11). Acara ini berlangsung di aula utama masjid yang megah, dihadiri oleh tokoh masyarakat, ulama, pejabat daerah, dan ratusan jamaah.
Mengusung tema “Refleksi 24 Tahun: Masjid Sebagai Pusat Ibadah, Pendidikan, dan Kemanusiaan,” peringatan ini menjadi momen penting untuk merefleksikan perjalanan masjid terbesar di Jawa Timur sejak berdiri pada 10 November 2000.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Timur menyampaikan apresiasi atas peran besar Masjid Al Akbar dalam meningkatkan kualitas spiritual masyarakat. “Masjid ini bukan hanya simbol kebanggaan umat Islam di Jawa Timur, tetapi juga pusat kegiatan yang menyentuh banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan, sosial, dan budaya,” ujarnya.
Acara ini juga diisi dengan tausiyah, penghargaan kepada tokoh berkontribusi, serta penampilan seni Islami. Dalam sambutannya, pengurus masjid menegaskan komitmennya untuk terus menjadi garda terdepan dalam dakwah dan pelayanan umat.
Dengan semangat milad ke-24, Masjid Nasional Al Akbar bertekad untuk semakin mendekatkan diri kepada masyarakat dan memantapkan diri sebagai pusat peradaban Islam di Indonesia.
Kontributor by Tim UKM Media dan Jurnalistik